PILARMEDIA.ID, BONE – Petani di Kecamatan Lamuru sudah memulai menanam benih padi IP 400. Mereka didampingi langsung oleh penyuluh pertanian.
Koordinator Penyuluh Kecamatan Lamuru Jumriadi mengatakan, ada tiga desa yang melakukan penanaman IP 400 yakni, Desa Mamminasae satu kelompok tani, Massenreng Pulu dua kelompok tani, dan Mattampa Walie tiga kelompok tani.
“Konsep IP 400 penanaman 4 kali dalam satu tahun. Ini yang akan kita genjot, sambil mempelajari apa-apa kendala di lapangan,” katanya Sabtu (11/6/2022).
Penanaman IP400 dilakukan pertama kali di Dusun Timpa Desa Mamminasae pada Jumat (10/6) kemarin dengan luasan sebanyak 20 hektare. Lalu dilanjutkan di dua desa.
“Tidak semua lahan produksi pertanian bisa ditanami IP 400 karena harus melihat juga pasokan air yang lancar. Tetapi di Bone target 3000 hektare,” tambahnya.
Jumriadi mengaku pilot projectnya 3 desa di Lamuru. Namun, tidak menutup kemungkinan masih ada kelompok yang bersedia karena ada wacana akan diberikan bantuan pupuk juga.
“Untuk saat ini baru bantuan benih untuk 123 hektare di Kecamatan Lamuru. Yang membedakan kalau yang masuk program ini bantuan benih. Dengan IP 400 ini selain produksi yang banyak bobotnya juga lebih berat. Diharapkan produktifitasnya meningkat,” jelasnya.
Jumriadi menambahkan, selain penanaman IP 400 penyuluh juga menerapkan konsep mina padi. Maksudnya, ada ikan diantara tanaman padi di sawah.
“Di lokasi IP400 ini sudah diterapkan itu dengan menaburkan benih ikan diantara tanaman,” beber lelaki murah senyum itu. (just)
