banner 728x250

Bandara Arung Palakka Siap Beroperasi, Pemkab Bone Buka Lelang untuk Maskapai

PILARMEDIA.ID, BONE – Bandara Arung Palakka Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah siap beroperasi. Pemerintah Kabupaten Bone akan membuka lelang untuk maskapai.

“Mekanisme yang mau digunakan yakni lelang. Lelang penerbangan yang mau digunakan, siapa yang menang lelang dia yang menggunakan dana itu. Lelang terbuka umum,” kata Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi usai rapat di Kantor Bupati Bone Rabu (31/8/2022).

Rapat pengoperasian Bandara Arung Palakka berlangsung di ruang rapat pimpinan Kantor Bupati Bone yang diikuti oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulsel Arafah, pihak Bandara Arung Palakka, Forkopimda Bone. Selain itu sudah hadir juga maskapai Sam Air.

Fahsar mengatakan, dalam rapat tadi belum ada kerjasama karena regulasi yang mendasari kerjasama itu harus diperjelas. Untuk subsidi tiket dari Pemprov Sulsel sudah ada Rp 2,5 miliar.

“Cuman persoalan membelanjakan dananya ini belum ada regulasi. Makanya saya berpikir lebih cenderung akan kita lelang dulu,” sebutnya.

Fahsar menambahkan, dalam rangka pembangunan Bandara Arung Palakka untuk jalan tahun ini dikerjakan yang dananya bersumber dari Pemprov Sulsel. Tentunya diharapkan agar bandara ini segera beroperasi.

“Gubernur menyiapkan anggaran yang jumlahnya saya kira sangat luar biasa. Mudah-mudahan ini menjadi stimulasi untuk dimanfaatkan bagi pembangunan bandara. Ini langkah awal dan langkah baik agar bandara ini bisa beroperasi dan menjadi stimulasi bagi masyarakat di sekitar Bone,” jelas Fahsar.

Sekda Bone Andi Islamuddin menuturkan bahwa, ada regulasi yang perlu ditelaah bersama antara pihak Perumda Ellung Mangenre dengan maskapai. Regulasinya dulu harus dicari sebelum kerja sama.

“Nanti akan dilelang siapa saja maskapai yang mau masuk. Mekanisme lelang dibuka seluas-luasnya. Jadi tidak ada lagi indikasi kenapa maskapai tertentu saja. Nanti kita akan lelang secepatnya,” ucapnya.

Islamuddin menyampaikan, untuk bantuan keuangan Pemprov Sulsel dalam draft sebanyak Rp 3,7 miliar. Namun yang tercermin di APBD Bone baru Rp 2,5 miliar.

“Bantuan Rp 2,5 miliar itu sudah ada. Nanti akan ditambah di perubahan,” bebernya.